Bahan Ajar Materi Kuliah elektro (catatan matakuliah) online USTJ-PAPUA, merupakan metode kuliah yang dilakukan secara tidak langsung. Pembelajaran dan Jadwal Materi kuliah (kuliahonline) teknik elektro diharapkan menjadi solusi dan alternatif terbaik guna mengembangkan bidang IT terutama lebih kearah kemandirian dalam proses belajar mengajar. Perubahan sedikit jauh lebih baik dari pada tidak sama sekali. Kesempurnaan masih terus dilakukan dan diharapkan menuju kesempurnaan seperti yang diharapkan.

SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition)

Apa Sih yang Dimaksud dengan SCADA?
Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) atau sistem pengendalian jarak jauh, yaitu suatu sistem yang dapat dikendalikan secara otomatis dan  memungkinkan pengendalian sekaligus pengawasan terhadap suatu operasi dapat dilakukan dari ruang pusat pengontrolan. SCADA merupakan satu kesatuan yang terdiri dari perangkat keras ( hardware) dan perangkat lunak (software). SCADA merupakan sebuah sistem yang mengumpulkan data/informasi dari lapangan dan kemudian mengirimkan ke sebuah komputer pusat (Ruang control) yang akan mengatur dan mengontrol data-data dan informasi yang diperoleh. Sistem SCADA tidak hanya digunakan dalam proses  industri,  pabrik baja, pembangkit dan distribusi tenaga listrik baik secara konvensional maupun dengan proses nuklir, pabrik kimia maupun fasilitas dalam eksperimen seperti fusi nuklir.
Penggunaan dan pemanfaatan SCADA secara khusus digunakan untuk pengendalian sistem tenaga listrik. SCADA berfungsi melakukan pengambilan data pada peralatan pembangkitan atau gardu induk, melakukan pengolahan data/informasi yang diterima hingga reaksi yang ditimbulkan dari hasil pengolahan data/informasi. Secara umum SCADA berfungsi untuk melakukan:
  1. Penyampaian/pengambilan data.
  2. Proses kegiatan/operasi dan monitoring.
  3. Fungsi pengontrolan
  4. Penghitungan dan pelaporan.
Dengan adanya peralatan SCADA penyampaian dan pemrosesan data dari sistem tenaga listrik akan lebih cepat diketahui oleh operator pada pusat control (dispatcher. Pengendalian system SCADA atau sistem proses dapat dilakukan untuk I/O atau Masukan/Keluaran dengan kapasitas 1.000-10.000 proses Input/Output saja, namun saat ini sistem SCADA sudah mampu melakukan penanganan hingga 100.000an Input/Output bahkan lebih.
Ada banyak bagian dalam sebuah sistem SCADA. Sebuah sistem SCADA biasanya memiliki perangkat keras sinyal untuk memperoleh dan mengirimkan I/O, kontroler, jaringan, antarmuka pengguna dalam bentuk HMI (Human Machine Interface), piranti komunikasi dan beberapa perangkat lunak pendukung. Semua itu menjadi satu sistem, istilah SCADA merujuk pada sistem pusat keseluruhan. Sistem pusat ini biasanya melakukan pemantauan data-data dari berbagai macam sensor di lapangan atau bahkan dari tempat yang lebih jauh lagi (remote locations) dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 1 Sistem Integrasi SCADA
Sistem pemantauan dan kontrol industri biasanya terdiri dari sebuah  HOST atau Master yang biasa disebutkan sebagai Master Station, Master Terminal Unit (MTU), satu atau lebih unit-unit pengumpul dan kontrol data lapangan (biasa dinamakan Remote Station, Remoter Terminal Unit (RTU) dan sekumpulan perangkat lunak standar maupun customized yang digunakan untuk memantau dan mengontrol elemen-elemen data-data di lapangan. Sebagian besar sistem SCADA banyak memiliki karakteristik kontrol Jaringan-terbuka (open-loop) dan banyak menggunakan komunikasi jarak jauh, walaupun demikian ada beberapa elemen merupakan kontrol Jaringan-tertutup (closed-loop) dan/atau menggunakan komunikasi jarak dekat.